Tentang Moka Pot yang Harus Hati-hati
Desain asli moka pot rancangan Luigi De Ponti |
Moka pot, juga dikenal sebagai alat espresso berpemanas kompor, merupakan alat pembuat kopi yang menghasilkan minuman kopi dengan cara melewatkan air panas yang diuapkan melewati partikel-partikel kopi bubuk. Benda ini pertama kali dipatenkan pada tahun 1933 oleh penemunya yaitu Luigi De Ponti untuk Alfonso Bialetti (terkenal sebagai Moka Express Coffeemaker). Perusahaan Bialetti Industrie terus memproduksi model yang sama dengan nama "Moka Espresso".
Moka pot ini paling banyak digunakan di Eropa dan di Amerika Latin. Alat tersebut dinilai sebagai iconic design, sehingga ditampilkan di museum-museum desain & seni industrial modern, seperti Museum of Modern Art, Cooper-Hewitt, National Design Museum, the Design Museum, dan London Science Museum. Moka pot tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 1 hingga 8 cangkir berukuran 50ml. Desain asli maupun model-model yang beredar saat ini terbuat dari aluminium dengan gagang berbahan plastik bakelite (polyoxybenzylmethylenglycolanhydride).
Cara Kerja Pembuatan Kopi dengan Moka Pot
Wadah bawah (A) berisi air. Ketika dipanaskan, tekanan uap mendorong air melalui wadah penyaring berisi kopi bubuk (B) ke dalam wadah pengepul (C). |
Moka pot kemudian dipanaskan di atas kompor hingga mendidih. Dengan demikian terjadilah penguapan di dalam wadah perebus (A). Uap akan menembus kopi bubuk yang ada di filter dan keluar melalui pipa di bagian atas. Saat proses pendidihan berakhir, kopi hasil penguapan akan tertampung di bagian atas siap dituang ke cangkir.
Menurut Fajar, pendiri dan juga coffee maker Caliente Coffee, proses pembuatan kopi dengan moka pot harus dilakukan dengan hati-hati. Kalau salah, bisa moka pot malah meleduk, atau bubuk kopi menjadi hangus.
"Awal-awal juga sering gagal bikin kopi pake ginian, Sob! Tuh liat aja temboknya. Bekas cipratan kopi moka pot," ujar Fajar yang selain "Sob" juga sering mengadaptasi istilah "Gan" dari forum sebelah. Yah, walaupun jarang eksis di twitter, dia sepertinya cukup akrab di forum asli Indonesia tersebut.
Sumber : http://caliente.tangsel.info/2013/01/tentang-moka-pot-yang-harus-hati-hati.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar